Sunday, March 31, 2013

Cara Reset / Mematikan Indikator Lampu Blinking Pada Printer Canon IP 1980 Secara Total


Bagi Anda yang mempunyai Printer Canon IP 1980, mungkin suatu saat akan mengalami pinter lampu indikator berkelap-kelip dan muncul pesan “The ink absorber is almost full”. Solusi sementara yang mungkin Anda lakukan adalah menekan tombol RESUME seperti yang diperintahkan dalam pesan tersebut. Untuk sementara Anda bisa mencetak dokumen, tetapi kejadian ini terus berulang bahkan sampai suatu saat tidak bisa ngeprint sama sekali.

Untuk mengatasi hal tersebut Anda bisa melakukan dengan cara mereset printer secara manual atau dengan menggunakan tool resetter printer. Kekurangan dari mereset printer secara manual yaitu ketika power dimatikan maka akan terjadi lagi kondisi “ ink absorber full”.

Dalam artikel ini saya akan coba berbagi pengalaman tentang cara mereset Canon IP1980 secara total dengan cara manual dan dilanjutkan dengan menggunakan tool resetter sehingga printer bisa normal kembali.

Cara Reset Canon IP1980 Secara Total
1.    Download terlebih dahulu General Tool Canon IP1900 series di sini
(Jangan lupa kamu harus memiliki akun 4shared terlebih dahulu, jika belum maka harus buat terlebih dahulu)
2.    Matikan Printer, lalu lepaskan kabel power
3.    Sambil menekan tombol ON pasang kembali kabel power 
4.    Masih tetap menekan tombol ON, tekan 2x tombol RESUME
5.    Lepaskan kedua tombol.
6.    Dalam tahap ini printer dalam kondisi temporary reset dan untuk meresetnya secara total, jalankan aplikasi General Tool Canon IP1900 yang telah Anda download.
7.    Tunggu sejenak sampai program mendeteksi adanya printer seperti terlihat pada gambar dibawah.
8.    Setelah printer terdeteksi, centang pilihan EEPROM Clear dan klik tombol Test Pattern 1
9.    Masukan kertas kosong karena printer akan segera melakukan print test.
10.  Setelah printer selesai ngeprint, klik tombol Main dan Platen kemudian klik tombol Quit untuk keluar.


Sekarang Anda telah melakukan reset  Canon IP1980 secara total. Untuk mencobanya silahkan matikan printer kemudian nyalakan lagi, maka printer tidak akan blinking dan indikator akan kembali normal.



Thursday, March 28, 2013

Cara Menghilangkan Cell Yang Tidak Terpakai Di Dalam Excel


Suatu hari saya membuat program untuk data apotek. Tapi saya mempunyai kendala yaitu banyaknya cell yang tidak terpakai yang ternyata merepotkan pada saat menginput data. Munculnya permasalahan ini membuat saya mencoba untuk mencari cara bagaimana menghilangkan cell yang tidak terpakai di dalam Excel. Ternyata setelah mencari di menu Excel, akhirnya dapat juga caranya yaitu dengan hide cell yang tidak terpakai itu.

Sebenarnya tujuan dari menghilangkan cell yang tidak terpakai adalah supaya membatasi wilayah kerja supaya tidak membingungkan user. Dan ternyata terbukti orang lain yang memakai pun merasa senang karena tampilannya tidak terlalu luas sehingga mudah untuk mengerjakannya.
 
Misal data yang kita buat ada di sel A1:I20. Maka kita akan menyembunyikan kolom J sampai XFD serta baris 21 sampai baris 1.048.576.  

Cara menyembunyikan atau menghilangkan cell sangat gampang yaitu:
  • Blok Kolom J, lalu tekan Ctrl+Shift+-> (panah ke kanan) di keyboard. Perintah ini untuk memblok kolom J sampai XFD. Lalu klik kanan, pilih Hide, untuk menghilangkan cell yang di blok tadi.
  • Blok Baris 21, lalu tekan Ctrl+Shift+Panah_Bawah. Perintah ini untuk memblok baris 21 sampai akhir baris. Lalu klik kanan, pilih Hide, untuk menghilangkan cell yang di blok itu.
Nah gampang kan. Silahkan selamat membuat program menggunakan Excel. Semoga trik ini bermanfaat untuk mempermudah program yang kita buat.


Note:
Untuk menampilkannya kembali, Klik Ctrl+A, untuk memblok seluruh sel, Klik kanan di bagian kolom, pilih Unhide. Klik kanan di baris, pilih Unhide.